Apakah wilayah Cirebon mengalami kenaikan besaran UMR pada tahun 2020 ini?
Perlu untuk diketahui, bahwa Cirebon sendiri terbagi menjadi dua wilayah, yakni Kota dan Kabupaten. UMR Cirebon di wilayah masing-masing berbeda, namun keduanya masih didasarkan pada keputusan jumlah UMP yang ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi
Besaran UMP Provinsi Jawa Barat 2020
Sebelum menginjak besaran UMR pada setiap daerah Kota / Provinsi, terlebih dahulu penting untuk mengetahui jumlah dari Upah Minimum Provinsi atau disingkat UMP. Pada tahun 2020, kenaikan masih terjadi sebagaimana pada tahun-tahun sebelumnya.
Pemerintah Jawa Barat menetapkan, UMP wilayah provinsi mencapai Rp 1.810.351,36. pada tahun 2020. Sedangkan pada tahun sebelumnya, nilai Upah Minimum daerah tersebut masih sebesar Rp 1.668.372. Hal ini diharapkan dapat menjadi kabar baik.
Besaran UMR Kota Cirebon tahun 2020
Teruntuk wilayah Kota, UMR Cirebon mengalami kenaikan senilai Rp 174.065,43 dari jumlah tahun 2019 sebesar Rp 2.045.422.24, meningkat pada tahun 2020 menjadi Rp 2.219.487.67. Presentase lunjakan di daerah ini memang hampir selalu mencapai 8,51 persen.
- Dasar Penetapan UMR Kota Cirebon
Kenaikan UMR Kota Cirebon pada tahun 2020 ini didasarkan kepada Peraturan Pemerintah (PP) nomor 78 tahun 2015 terkait dengan pengupahan pekerja. Selain itu, penetapan tak luput juga dari hasil musyawarah dengan Dewan Pengupahan setempat.
- Reaksi Para Pekerja Setempat terhadap Kenaikan UMR di Kota Cirebon
Dengan kenaikan UMR setiap tahunnya, pemerintah Kota Cirebon berharap bahwa jumlah tersebut dapat diterima oleh seluruh lapisan masyarakat pekerja. Meskipun beberapa kalangan pengusaha menyayangkan bahwa besaran tersebut belum maksimal.
Jumlah demikian dirasa belum mencukupi untuk memenuhi keperluan hidup sehari-hari para pekerja dan keluarga. Hal ini disampaikan karena melihat kepada iklim harga kebutuhan Kota Cirebon yang sudah mencapai taraf sebagaimana perkotaan umumnya.
Besaran UMR Kabupaten Cirebon 2020
Untuk daerah Kabupaten, Upah Minimum Regional (UMR) Cirebon memiliki kenaikan yang sama dengan wilayah Kota yakni sebesar 8,51 persen. Diketahui pada tahun 2019 jumlahnya sebesar Rp 2.024.160 dan pada 2020 meningkat menjadi Rp 2.196.416.
- Dasar Penetapan Kenaikan UMR di Kabupaten Cirebon Tahun 2020
Kenaikan UMP di Kabupaten ini, didasarkan kepada Surat Edaran (SE) yang diterbitkan oleh Menteri Ketenagakerjaan nomor B-m/308/HI.01.00/X/2019. Terkait penyampaian data tingkat inflasi nasional serta pertumbuhan hasil domestik bruto 2019.
- Reaksi Masyarakat Kabupaten Cirebon Terhadap Kenaikan UMR Tahun 2020
Seperti dilansir dalam Tribun News Cirebon, banyak kalangan serikat pekerja menolak kenaikan ini dan menuntut penambahan besaran mencapai 25 persen. Namun hal tersebut ditanggapi pemerintah Kabupaten setempat dengan cukup santai.
Masyarakat tersebut menyayangkan jumlah upah yang dirasa masih tak memadai untuk kebutuhan. Namun, untuk meminta kenaikan lebih banyak, laporan tersebut harus diberikan langsung kepada kementrian sebagai penentu kebijakan UMR bagi tingkat Provinsi.
Kondisi UMR Cirebon Selama 5 Tahun Terakhir
Tercatat sejak 2015 (Rp. 1.428.000,00) hingga 2020 (Rp 2.196.416 ), Kabupaten Cirebon terus mengalami kenaikan UMR yang stabil. Terhitung sejak 5 tahun tersebut hingga sekarang, selisih jumlah sekitar Rp 768.000. Lantas bagaimana kondisi sosial ekonomi masyarakatnya secara keseluruhan?
Cirebon merupakan suatu wilayah perbatasan yang memiliki luas wilayah 990,36 KM. Adapun jumlah penduduknya mencapai 49,02 juta orang. Baik wilayah perkotaan maupun Kabupaten, memiliki puluhan pabrik dan ribuan pekerja
Demikian merupakan laporan terkait dengan UMR Cirebon. Semoga bermanfaat bagi Anda yang membutuhkan informasi terkait hal tersebut. Besar harapan semoga kenaikan jumlah tersebut dapat menjadi tolak ukur peningkatan kesejahteraan pekerja.